Algoritma
Apriori adalah salah satu algoritma yang melakukan pencarian frequent itemset dengan menggunakan
teknik association rule (Erwin,
2009). Algoritma Apriori menggunakan pengetahuan frekuensi atribut yang telah
diketahui sebelumnya untuk memproses informasi selanjutnya. Pada algoritma Apriori menentukan kandidat yang mungkin muncul dengan
cara memperhatikan minimum support
dan minimum confidence. Support adalah nilai pengunjung atau
persentase kombinasi sebuah item
dalam database.
Rumus support adalah sebagai berikut :
Support (A) = (jumlah transaksi mengandung A / Total transaksi) x 100% …. (1)
Sedangkan confidence adalah nilai kepastian yaitu
kuatnya hubungan antar item dalam sebuah Apriori.
Confidence dapat dicari setelah pola frekuensi munculnya sebuah item
ditemukan. Rumus untuk menghitung confidence
adalah sebagai berikut :
Contoh misalnya ditemukan aturan AàB maka:
Confidence P(B|A) = total transaksi mengandung A dan B/ transaksi mengandung A
Proses utama yang dilakukan dalam
algoritma Apriori untuk mendapat frequent
itemset yaitu (Erwin, 2009) :
1. Join
(penggabungan)
Proses ini dilakukan
dengan cara pengkombinasian item dengan item yang lainnya hingga tidak dapat
terbentuk kombinasi lagi.
2. Prune (pemangkasan)
Proses pemangkasan
yaitu hasil dari item yang telah dikombinasikan kemudian dipangkas dengan
menggunakan minimum support yang
telah ditentukan oleh user.
Prinsip
dari Algoritma Apriori antara lain :
1) Mengumpulkan
item yang tunggal kemudian mencari item yang terbesar.
2) Dapatkan
candidate pairs kemudian hitung large
pairs dari masing-masing item.
3) Temukan
candidate triplets dari setiap item dan seterusnya.
4) Setiap
subset dari sebuah frequent itemset
harus menjadi frequent.
untuk contohnya akan diusahakan di post selanjutnya.. jadi ditunggu ya.. :3
0 komentar:
Post a Comment